Saturday, February 17, 2007

OPTIMISKU

Dalam pelukan pedih
Dalam rangkulan perih
Dalam rengkuhan pilu
Ku tebar benih OPTIMIS
Ku coba pupuk agar tumbuh sehat
Dengan harap menjadi peneduh
Dengan harap menjadi penyejuk
Dalam misteri tua nanti
Dalam tanya hidup nanti
Kini dalam naungan tanya
OPTIMISKU belum sebesar gundah
OPTIMISKU belum sekuat resah
OPTIMISKU belum serimbun bimbang
Kemanakah kan ku berteduh
Kemanakah kan ku bernaung
Kemanakah kan ku berlindung
Sementara OPTIMISKU kerdil
Sementara OPTIMISKU terhama
Sementara OPTIMISKU merana
OPTIISKU malang OPTIMISKU sayang
OPTIMISKU ditilang
OPTIMISKU ditendang
OPTIMISKU dicincang
OPTIMISKU dibuang
OPTIMISKU sayang OPTIMISKU malang
Menggelepar dihembus sejuk bara
Menggeliat diterpa harum polusi
Mengejang dilindas nikmat ayunan sangkur
Oh, OPTIMISKU....



Jakarta, 21 Agustus 1996

No comments: